management waktu

Situs: Online Islamic Boarding House
kursus: Online Islamic Boarding House
Buku: management waktu
Dicetak oleh:
Tanggal: Kamis, 21 November 2024, 16:52

Deskripsi

ini adalah salah satu buku yang dikaranga oleng Dr. Ibrahim El-Fiky dan coba saya terjemahkan sendiri, semoga terjemahan ini dapat mendapat wawasan pada peserta belajar online di assalam E-learning school.

1. Pembukaan

pada kenyataannya

dalam studi yang dilakasanakan oleh universitas kedokteran Amerika di Columbia dan yang memperbantukan sekitar empat puluh ribu pasien mengenai studi waktu yang dibutuhkan oleh para pasien dalam kunjungan mereka, maka terungkaplah bahwa ia beristirahat sekitar sepuluh menit sampai dua puluh menit, dan Instansi mendapati bawa bila penantian pasien lebih lama dari masa ini maka kecerobohan muncul dari pihak dokter-dokter di universitas, dan begitu juga ia memandang bahwasannya sebagian yang mesti dilakukan adalah universitas mengganti dengan pasien-pasien yang menunggu lebih lama dari watu ini, dan universitas menyediakan ganti rugi bagi masing-masing sebesar lima dolar yang diberikan pada setiap pasien untuk setiap menit yang ia habiskan setelah dua puluh menit yang ia butuhkan dan si pasien berhak menggunakan ganti rugi ini untuk membeli obat-obatan, penjelasan dokter atau memperolehnya kontan.

begitulah nota kesepakatan yang mendorong para dokter yang berleha-leha dalam melaksanakan pekerjaannya sesuai standar yang dibuat oleh universitas, Dr. Wiliam Jacob ketua instansi menyatakan bahwa pelayanan pada para pasien membaik setelah pemberlakuan ini.

kesimpulan kita

Kita Faktanya

Dalam studi yang dilakukan oleh pusat penyediaan, penyusunan management bagi aparat pemeerintah adalah:

27 % terlambat dari waktu masuk kerja resmi.

21 % pulah sebelum waktu kerja yang resmi.

29 % sengaja bolos kerja tanpa alasan yang dibenarkan.

27 % malas dalam melaksanakan pekerjaan mereka.

20 % bergurau dengan rekan kerja mereka di tempat kerja

44 % memasukan kepentingan mereka.

26 % ditemani anak-anak mereka.

30 % menerima tamu.

26 % memperbincangkan masalah pribadi.

48 % membaca materi yang tak ada hubungannya dengan pekerjaan

"Program siaran - yang ada saat ini - disampaian.”

KARIFIKASI WAKTU

Klarifikasi waktu ini mengukur:

vKedudukan dan pentingnya waktu.

vMemperlama kelembutan dan kesadaran dalam merasakan waktu.

vMemperlama pemenuhan cara-cara yang lebih baik untuk mengefesienkan waktu.

vMengenal yang memperlambat perolehan hasil waktu.

vMengenal waktu yang terbuang dan memperpanjang waktu yang efektif.

vMemperpanjang persiapan yang banyak untuk mengefesienkan waktu.

vMembagi-bagi pandangan dalam meletakan gambaran bagi waktu yang membuahkan hasil.

Maksud dari klarifikasi ini bukanlah meluruskan dengan kadar yang dicoba dalam konsensus dan analisamu yang ada, saya harap anda memilih jawaban yang kamu lakukan bukan yang ingin anda lauan, sehingga klarifikasi memunculan tujuannya.

1.Apa waktu dalam perkiraan anda?

-Bagian dari emas      - adalah kehidupan         - laksana pedang bila tidak menebaskannya akan menebasmu

2.Seberapa sering anda terikat oleh kesulitan waktu yang terbuang (bila ada)?

-Jarang           - tidak                   total

3. Apakah anda merasa ada waktu yang terbuang?

-Sebentar                     - tidak                   - ya

4. Apakah anda senantiasa menghitung waktu?

-Ya                                   -tidak                    - terkadang

5.Terakhir kali anda mengingat sulitnya waktu yang hilang?

-Sebulang                     -lebih dari satu bulan      -kurang dari satu bulan

6. Anda pergi untuk membeli hal-hal yang ditentukan, lalu anda mendapati mereka menawarkan barang-barang lain:

-Terlebih dahulu andan menyelesaikan belanja kebutuhan anda kemudian pabila ada waktu tersisa anda pergi melihatnya

-Tak meliriknya dan terus membeli kebutuhan anda

-Segera berhenti dan menghabiskan waktu sekitar empat jam padanya

7.Apabila anda hendak mengerjakan sesuatu?

-Anda langsung mengerjakannya untuk mempersingkat waktu.

-Menghabiskan waktu untuk menyusun sebelum melakukannya.

8. Bagaimana keberadaan anda ditengah perjalan?

-Sibuk melihat-lihat bagian depan kendaraan

-Anda sibuk membaca buku dan koran

-Hal- hal lain (sebutkan)

9.Apakah anda menyiapkan program harian anda terlebih dahulu?

-Saat macet                  -selalu                   -tidak pernah

10.Dalam pekerjaanmu (dari mulai kerja)?

-Menyesuaikan pekerjaan  yang diberikan pada anda demi mengikuti

-Pada permulaan hari anda menuliskan kebutuhan anda

2.Saat selesai bekerja

-Menuliskan pekerjaan yang belum selesai dan memasukan pada waktu esok hari

-Tak memperdulikan hal itu karena itu jenis yang terikat

3. Cara-cara yang paling bagus; (dari cara pandang anda untuk waktu yang menghasilkan)

-Ta mempersiapkan program dan mencoba agar taka waktu sia-sia (yang terbuang)

-Mempersiapkan program untuk hidupmu

4.Dalam keyakinan anda, anda menghasilkan waktumu dengan bentuk:

-Paling baik                   - pertengahan                   - lemah

5.Diantara kebiasaan harian anda pada keadaan waktu

-Memperbanyak waktu pagi-pagi dalam belajar ilmu atau mempersiapkan aktivitas

-Kamu tidur sebelum jam dua belas

-Kamu tidur setelah jam dua belas

6.Waktu yang anda gunakan pada masyarakat setiap minggu menyamai dengan

-80% dari waktu yang ditentukan pada anda

-60% dari waktu yang ditentukan pada anda

-Kurang dari 60% dari waktu yang ditentukan pada anda

7.Aneka keterlambatan yang memperhambat perolehan waktu anda mayoritasnya

-Aneka keterlambatan pribadi

-Aneka keterlambatan yang berkaitan dengan pekerjaan

-Aneka keterlambatan lingungan dan masyarakat

-Aneka keterlambatan keyakinan

-Aneka keterlambatan management   

8.Waktu efektif bagi anda totalnya

-Kurang dari 30%

-Kurang dari 60%

-Kurang dari 80%

-Kurang dari 100%

9. Apakah anda meyakini (pada kenyataan yang terjadi) kemungkinan mewujudkan keefisienan waktu?

Tergantung                                         - tidak                                   - saya meyakini hal itu

2. PADA PERMULAAN

Waktu demi waktu melalui kita dengan cepat, hari demi hari silih berganti, lalu kita lupa dibelakangnya seperti lingkaran pada bulatan bola yang dikira diam, atau seperti yang mandi disungai yang airnya mengalir lalu ia tidak bisa membedakan antara yang pergi dan yang datang, padahal sejatinya kita berada dalam kelalaian dan tidur yang nyenyak.

Tak ada keraguan dan kesangsian setiap yang memiliki akal yang mendalam bahwa al-Qur'an yang mulia  dan hadis yang utama telah menekankan (pentingnya) waktu, dalam pengantar serius ini ada penjelasan mengenai pentingnya waktu, ia termasuk karunia Allah paling besar yang bagi kita dan demi menjelaskan itu Allah yang maha perkasa, agung dan tinggi bersumpah dipermulaan beberapa surat al-Qur'an dengan bagian tertentu darinya misalkan malam, siang, fajr, duha dan ashar

Terkenal dikalangan ahli tafsir dan dalam pandangan seluruh kaum muslimin bahwa apabila Allah bersumpah dengan sesuatu dari makhluk-Nya maka hal tersebut hanyalah karena untuk memalingkan pandangan mereka padanya; dan mengingatkan mereka mengenai keagungan mamfaatnya, dan kebesaran pengaruhnya.

Sunah nabi datang menguatkan nilai waktu, dan menegaskan tanggung jawab manusia mengenainya dihadapan Allah yang maha agung yang maha tinggi pada hari kiamat, dari Mu'adz bin Jabal r.a. bahwa Nabi saw. bersabda: "dua kaki seoranga hamba tak bergeming hingga ia dipintai pertanggung jawaban mengenai empat hal:

1.Mengenai usianya pada hal apa ia habiskan,

2.Masa muadanya untuk apa ia gunakan,

3.Hartanya dari mana ia peroleh dan kemana ia gunakan,

4.Mengenai ilmunya apa yang telah ia perbuat (berkarya) dengan (ilmu)nya.

Seperti inilah seseorang ditanya mengenai usianya dengan cara umurnya dan masa mudanya secara khusus, padahal masa muda itu bagian dari usianya tapi memiliki nilai yang berbeda karena merupakan usia semangat (dan produktif) memberi dan kehidupan yang menggebu-gebu.

Agar memiliki aneka pembeda yang membedakannya, kita mesti mengingatkannya dengan perolehannya yang sejati, ia itu cepat habis, berlalu laksana berlalunya awan, berjalan laksana berjalannya angin. Ketahuilah bahwa waktu yang sudah berlalu  tak akan pernah kembali ini merupakan ciri lain dari aneka ciri waktu, maka setiap waktu yang berlalu, setiap jam yang hilang, dan setiap saat yang lewat, tak mungkin dikembalikan dan tak mungkin diganti.

Saat waktu berlalu begitu cepat dan yang berlalu darinya tak kembali serta tak terganti oleh apapun maka itu merupakan hal yang paling berharga yang dimiliki manusia sebagaimana keberhargaannya dikembalikan pada bahwasannya dalam wadah setiap aktifitas dan hasil maka pada kenyataannya ia (waktu) merupakan modal harta yang sejati bagi manusia baik secara individu maupun sosial.


3. PERTANYAAN YANG SULIT

Apa yang akan anda lakukan apabila disingkapkan bahwa di hadapan anda hanya ada enam bulan yang akan anda jalani di muka bumi?!

Barangkali menanyakan hal itu  sesuatu yang aneh dan mengerikan serta acapkali menyakitkan, hal seperti itu akan menerangkan sebagian hakikatnya pada kita.

Apakah anda berpikir apabila tersisa dari usia anda adalah hanya hari-hari itu maka bersama siapa anda akan menghabiskannya, dan bagaimana cara anda menghabiskannya,  hal apa yang akan anda lakukan tanpa ditunda-tunda untuk mewujudkannya, memperbaikinya atau meluruskannya?

Jawaban anda atasu pertanyaan-pertanyaan ini akan menerangi anda menjadi penerangan disamping kegelapan pikiran anda.

Itu akan memberitahukan pada anda bahwa disana ada pekerjaan yang mesti diselesaikan, teman yang perlu pada kemaslahatannya, kerabat yang lama tak dikunjungi.

Itu akam membuat anda melihat pada hal-hal yang terpenting dimana anda khawatir kehidupan anda berakhir tanpa menyelesaikannya dan menyempurnakannya.

Sungguh sayang sekali mayoritas kita terprogram pada kondisi bahaya besar bahwasannya yang terpentingnya pada dua terakhir, atau ditengah-tengah masa senggang, berapa banyak hal yang anda sia-siakan dan abaiakan dalam ruang kehidupan yang menyakitkan ini.

Suatu hari saya dikunjungi teman saya dan ia memberitahuku mengenai rencananya untuk mengarang buku, lalu saya bertanya kapan akan anda mulai?

Lalu ia memberitahu saya bahwa ia akan mulai mewujudkannya setelah dua tahun!!

Lalu saya bertanya padanya. Apakah buku ini berguna dan akan bermanfaat bagi manusia?

Lalu dia menjawab: "tentu, dan saya yakin itu.”

Lalu saya bertanya padanya mengapa anda menunggu dua tahun penuh sebelum anda memulainya, selama buku in penting dan berguna.

Lalu ia menjawab dengan jawaban yang populer, "saya tak punya cukup waktu.”

Ini merupakan pengalaman orang lain untuk menyia-nyiakan pikiran mereka yang bagus pada hal yang saya namakan, "penjara waktu.”

Ia menangguhkan aneka penempuhannya, pikirannya, dan kepentingannya karena tak memiliki cukup waktu dan hingga waktu tiba padanya ia selamanya menanti dan terus menangguhkan.

INGATLAH!

"Sesaat dari waktu anda hanya akan mengurangi usia anda.”

4. TABIAT WAKTU

TABIAT WAKTU

Waktu adalah hal termahal yang kita miliki dalam hidup, hanya saja kita memperbanyak cabang dalam menyia-nyiakannya dan membunuhnya, serta membuang-buangya percuma. Tapa mereka sadari bahwa mereka pada hakikatnya membunuh diri mereka sendiri. Maka waktu itu adalah kehidupn sebagaimana mereka katakan.

Ada (banyak) omong kosong diantara manusia yaitu SAYA TAK PUNYA WAKTU. Lalu kita dapati orang yang mengatakan: "satu haripun saya tak mendapatkan waktu senggang untuk mewujudkan yang terlambat, satu haripun saya tak mendapatkan waktu yang baik bagiku untuk mengambil liburan atau menghabiskan waktu lebih lama bersama keluargaku, membaca buku, atau latihan keluarga.” Bahkan pada suatu hari ada yang mengatakan padaku: "24 jam bukan jeda yang cukup untuk melakukan hal yang ingin saya lakukan pada satu hari!” apakah sudah pasti disana ada kesulitan cara menghitung jam-jam pada suatu hari, dan telah ditetapkan pada kita waktu yang tak mencukupi  untuk mewujudkan yang terpenting yang dijumpai pada pundak kita, ataukah bahwa kesulitan tersembunyi dalam ketiadaan penyusunan waktu (management waktu), dan menjalaninya dengan cara yang efektif?

Diantara hal-hal yang diteriman (secara umum) bahwa setiap individu memiliki 24 jam dalam sehari, baik si kaya maupun si papa, baik yang bahagian maupun yang sengsara, baik karyawan maupun semua pejabat.

Dan bila kita semua sama dalam kadar waktu yang kita miliki hanya saja kita berbeda dan sangat kontras mengenai cara kita menggunakan waktu. Dalam sebuah riset yang dilaksanakan oleh peneliti Amerika mengenai  management waktu ditemukan bahwa sesorang yang normal menghabiskan usianya dalam rutinitas harian yang energik sebagi beriku!! Apabila rata-rata usia manusia 60 tahun.

No

Aktifitas

Watu masing-masing

1

Mengikat tali sepatu

8 Hari

2

Menunggu isyarat yang lewat

1 Bulan

3

Waktu yang anda gunakan untuk bercukur

1 Bulan

4

Naik lift dikota-kota besar

3 Bulan

5

Membersihkan gigi dengna sikat gigi

3 Bulan

6

Menunggu perayaan dikota-kota

5 Bulan

7

Waktu yang dihabiskan di WC

6 Bulan

8

Membaca buku

2 Tahun

9

Waktu makan

4 Tahun

10

Waktu cari rizki

9 Tahun

11

Tidur

20 Tahun

Diantara yang dimuat pembahasan adalah bahwa seseorang hanya menghabiskan empat menit per hari dalm berbincang dengan teman-teman hidupnya, dan setengah menit saja berbicara sama anak-anak. Berdasarkan perhitungan ini saya katakan bahwa orang yang usianya sampai 80 tahun hanya akan menghabiskan 240 menit saja yaitu sepuluh hari berbicara sama anak-anak..

Siapa yang diusung dari perhitungann ini? Yang ingin saya katakan dan tekankan adalah bahwa kesulitan kita yang mendasar adalah bukanlah ketiadaan waktu yang cukup untuk mewujudkan yang hendak kita kerjakan, tapi hanyalah ketidakefektifan pemanfaatan kita akan waktu denga cara yang paling bagus dan bagi pekerjaan yang wajib dikerjakan.

Membebaskan diri dari cerita bohong "bahwa tak ada waktu yang cukup” merupakan stasiun yang paling pertama yang darinyalah kita berangkat pada kehidupan yang teratur, dan pemamfaatan yang paling utama terhadap waktu, serta kehidupan yang umum!

Waktu itu laksana besi, sesuai kadar usaha mengaturnya, menyusunnya, dan memanfaatkannya yang anda korbankan, sesuai itulah nilainya bertambah.

Berapa harga sepotong besi?!

No

Bentuk Sepotong Besi

Harga dalam dolar

Harga dalam rupiah

1

Sepotong besi berkarat

5$

Rp. 50.000

2

Sepotong besi dibuat sepatu kuda

11$

Rp. 110.000

3

Sepotong besi dibuat Jarum

355$

Rp. 3.350.00

4

Sepotong besi dibuat cetakan uang

2285 $

Rp. 2.285.000

5

Sepotong besi dibuat per jam

250.000

RP. 250.000.000

Kepentingan kita yang terbesar mungkin menyelesaikan saat orang mengambil hasil dari waktunya dengan cara yang sepadan.

Timbangan umat yang terkemuka, bercahaya keberedaan dan kekuasaannya adalah pengefisienan yang baik terhadap waktu individunya dan management mereka terhadapnya.

Penghasilan kerja bangsa Amerika dan Jepang lebih banyak dari pada penghasilan pekerja di negara-negara maju yang dalam akhir penghitungan mencapai 36 menit perhari?!

KEKHUSUSAN WAKTU

1.Waktu adalah hal termahal dan utama yang dimiliki manusia

2.Waktu adalah jalan yang terbatas

3.Waktu tak mungkin tergantikan

4.Waktu cepat berlalu

5.Pemampaatan waktu menambah nilainya

6.Yang telah berlalu tak akan pernah kembali

PENDAPAT ORANG DAHULUL YANG KELIRU

1.Cara yang terbaik untuk menghasilkan yang banyak adalah selalu sibuk dan semangat

2.Apabila anda lebih banyak kerja maka anda akan lebih menguasai kelelalahan anda

3.Apabila anda ingin bekerja dengan rapi kerjakanlah sendiri

4.Mayoritas pekerjaan harian tak perlu pada pedoman kerja

5.Apabila anda melakukan hal-hal terpenting anda sebagaimana mestinya maka anda menggunaan waktu dengan baik.

KAIDAH YANG PENTING

"mengerjakan sesuatu yang baik lebih penting dari pada mengerjakan sesuatu dengan cara yang baik.”

INGAT

"sesungguhnya siang dan malam bekerja padamu, maka bekerjalah pada keduanya; dan keduanya mengambil darimu maka ambilah dari keduanya.”

5. PEMAHAMAN MANAGEMENT WAKTU


1.management waktu terlebih dahulu memaksudkan memanage diri, maka ia adalah jenis management individu dirinya pada dirinya.

2.Management watu adalah memanage aneka pekerjaan yang segera dilaksanakan pada waktu tertentu yang terbatas, perhar 24 jam dan itu dengan usah yang paling minim dan waktu yang paling singkat, kemudian tersisa waktu bagi kita untuk membuat pedoman kerja bagi masa yang akan datang, istirahat dan berkumpul.

ØTak diragukan lagi kita semua mengeluhkan banyaknya aktifitas dan minimnya waktu yang tersedia.

Ø"saya tak punya waktu.” Adalah redaksi yang sering kita dengar dan sering kita ucapkan.

ØSetiap kita mengharapkan 24 jam itu ditambah pada setiap harinya, dan ini tak mungkin.

Ø"tak ada istirahat dalam hidup ini.” Selalu kita ucapkan setelah hari pekerjaan yang melelahkan.

ØKami tak punya waktu untuk keluarga dan anak-anak, dan tak punya waktu untuk diri sendiri.

SESUNGGUHNYA SOLUSI INI SEMUA ADLAAH MANAGEMET WAKTU YANG BENAR.

3. Management waktu adalah mencoba melatih waktu menentukan penguasaan kita atasnya, sebagai ganti menentukan penguasaannya pada kita.

ØSetiap kita bekerja sepanjang hari  tapi siapa diantara kita yang bekerja dengan arah yang benar.

Ø"saya sibu sekali.” Redaksi minta udzur yang sering terulang saat anda menyingkap tak menunaikan pekerjaan penting yang wajib anda tunaikan.

ØBahwa aneka aktifitas rutin sepele mengambil sebagian besar waktu yang ditentukan.

SESUNGGUHNYA SOLUSI INI SEMUA ADALAH MANAGAMENT WAKTU YANG BENAR.

4.Untuk menggunakan waktu yang terbuang sia-sia dan mengambil manfaatnya dengan baik.

ØSaya tak menemukan waktu untuk menhafa al-qur'an, saya sibuk.

ØSaya tak mendapatkan waktu untuk membaca mushaf dan peradaban dunia, selalu ada hal-hal yang lebih penting.

ØSaya tak punya waktu untuk menuliskan setiap yang saya inginkan, karena waktu cepat berlalu.

SESUNGGUHNYA SOLUSI INI SEMUA ADALAH MANAGAMENT WAKTU YANG BENAR.

5.Untuk menguasai kepayahan dan kesia-siaan yang meminimalisir kemampuan kerja.

ØKita semua kembali ke rumah ada penghujung hari dalam kondisi lelah tubuh dan akal lesu.

Ø"sungguh saya telah pusut harapan, saya tak mendapatkan waktu untuk menyelesaikan seluruh pekerjaan ini.”

ØSeungguhnya kamampuan kerja secara bertahap akan berkurang saat keletihan dan kepayahan bertambah.

SESUNGGUHNYA SOLUSI INI SEMUA ADALAH MANAGAMENT WAKTU YANG BENAR

Ingatlah selalu!

ØSesungguhnya management waktu humu mater (diri) yang mesti sesuai dengan hal ihwal tabiat anda.

ØSesungguhnya  merubah kebiasaan lama memakan waktu yang lama dan memerlukan kesungguhan besar.

Apakah anda tahu?

Bahwa management yang benar terhada waktu anda menghubungkan beberapa jam yang lama kedalam hidup anda apabila anda memperbaiki (mengoptimalkan) pemampaatan waktu yang terbuang sia-sia dalam hidup anda?

ØSesungguhnya menambah 15 menit setiap hari berarti 13 hari kerja per tahun.

ØJika anda menambahkan 30 menit perhari maka anda menambahkan 26 hari setiap tahun.

ØIni sebanding satu bulan baru bekerja setiap tahun.

Ingat!

"sesungguhnya waktu-waktu anda adalah serpihan-serpihan usia anda maka jangan habiskan waktu anda kecuali dalam hal yang menyelamatkan anda.”

6. MENSIA-SIAKAN WAKTU

MENYIA-NYIAKAN WAKTU

Setiap kemajuan manusia memperkuat pentingnya waktu, setiap filsuf dan orang bijak memperingatkan mereka yang melenggang menghambirkan dan menyia-nyiakannya, dalam agama kita, Islam, kita dapati bahwa rasulullah saw menegaskan - dan dengan bentuk yang setingg-tingginya derjat waktu dengan  sabdanya: "dua karunia yang mayoritas orang tertipu dalam keduanya: sehat dan waktu luang.”

Beliau saw. Bermaksud bahwa disana ada dua karunia yang allah karuniakan keduanya pada manusia tapi ia tak memanfaatkan keduanya dengan pemamfaatan terbaik (yaitu sehat dan waktu).

Tak ada orang berakal yang menghamburkan waktu, mensia-siakan jam per jamnya, karena dia pada hakikatnya membunuh hidupnya, atau seperti yang dikatakan cendikia yang besar, al Hasan al Basriy: "Hai manusia, engkau hanyalah hari-hari, maka pabila harimu pergi sebagianmu lenyap. Yang berakal adalah yang memanfaatkan waktunya dengan cara yang teratur dan utama, dan tak memberi toleransi untuk hal-hal sepele menyibukannya dan menguasai usianya.”

MENGAPA WAKTU KITA SIA-SIA

Apabila waktu bagi seseorang laksana pekerja mutiara lantas mengapa mayoritas manusia mensia-siakan waktu mereka dengan percuma!!

Dengan melihat kenyataan manusia kita dapati dua faktor yang mempengaruhi sekali manusia dan mendorong mereka pada keborosan yang menyakitkan, keduanya (Nilai-nilai dan aneka kebiasaan).

Maka anda pembaca yang budiman anda telah memperoleh aneka keyakinan dari dua sumber mendasar yaitu:

KEDUA ORANG TUA: apa yang mereka ulang-ulang pada kedua telinganya anda mengenai waktu dan cara-cara yang mereka sebarkan dihadapan anda dalam mengenai cara bagaimana bersosialisasi bersama waktumu seperti itulah redaksi-redaksi mereka juga bersama waktu-waktu mereka. Perhatian bahwa keluarga yang menanamkan penyusunan pertama dan sosialisasi yang utama bersama waktu pada anak-anaknya, dan anda juga bersosialisasi dengan banyak yang teratur dan tertib, tapi menyia-nyiakan waktu anda menumbuhkan anak-anak, pada mereka ada perasaan pentingnya waktu dan cenderung tidak menghamburkan dan menyia-nyiakannya. Sebaliknya dari keluarga itu yang berkomunikasi dengan kebebasan dan tidak memperdulikan bahaya waktu, menumbuhkan anak-anak untuk cenderung mensia-siakan waktu, dan menumbuhkan nilai-nilai hakiki terhadap masa yang ada pada mereka.

LINGKUNGAN ANDA: Individu, keluarga, media masa. Singkatnya masyarakat dima kita hidup jika padanya tidak ada kerelaan yang cukup pentingnya waktu lalu ia akan menumbuhkan keyakinan individu-individu yang tak terpelihara dalam berkomunikasa atau bersosialisasi dengan waktu.

Sungguh sayang kita hidup dengan nilai-nilai dan keyakinan ini  dan yang kita warisi dari lingkungan dan kedua orang tua kita, bahkan tanpa sadar  kita mewariskannya pada anak-anak kita agar menjadi warisan yang sulit dan berat, ia mengerjakan pekerjaannya dalam memundurkann mereka dari perkembangan  dan kemajuan.

Agar kita tak berputar dalam lingkaran kosong salatu langkah yang terpenting yang saya nasihatkan adalam menghancurkan nilai-nilai dan keyakinan itu adalah:

"yakin bahwa waktu merupakan hal terpenting dan berharga yang diberikan kehidupan pada kita.”

Setelah kebiasaan dan nilai-nilai yang datang, faktor lain yang penting yang menyebabkan menyia-nyiakan waktu adalah: "PANDANGAN NEGATIF PADA DIRI” "Ngative thinking to yourself”.

Sebagaimana kami, para pendahulu kita, maka andapun terprogram berdasarkan aneka kebiasaan (baik positif maupun negatif), yang anda peroleh dari keluarga anda dan yang mengelilingi anda secara khusus, program ini bekerja kerjanya dalam keyakinan anda akan ketidak mampuan memelihara waktu, anda bergaul positif yang sungguh-sungguh dengan pembunuh (kalajengking) waktu.

Keyakinan-keyakinan ini selalu mendatangi anda setiap kali anda dipanggil diri anda sendiri pada seputar management terbai dan management hidup anda, lalu menghalangi kepentingan anda dan mengingatkan anda pada sulitnya melaksanakan yang anda inginkan.

Saya kembali ulang-ulang bahwa diam dihadapan arus pikiran negatif, menghalanginya dan menahannya, serta ketekunan yang sungguh sungguh mempelajari dan mempraktekan itulah satu-satunya yang menghancurkan dan meluluh lantahkannya.

Sekarang tentukan mengapa waktu anda terbuang sia-sia?

1.

2.

3.

INGAT

"siapa yang sibuk dengan sesuatu yang tak penting, ia mensia-siaan yang penting.”

7. KEGUNAAN PENGATURAN WAKTU

KEGUNAAN PENGATURAN WAKTU

Clear Ousten mengatakan:

"saya lihat yang menjumpai kehidupan bahwa mayotitas kita tak baik memanfaatkan waktu dengan efektif.”

Sungguh sayang ada yang menduga bahwa pengaturan waktu artinya kesungguhan yang total dan tak ada waktu untuk istirahat dan senang-senang, dan sebagian lagi menduga bahwa pengaturan waktu adalah sesuatu yang sepele hal itu baginya tak ada harganya karena menimbang pentingnya waktu, pemahaman ini tersebar di negri kita, Arab, dengan bentuk yang umum.

Pemahaman-pemahaman ini membuat kinerja kita hasilnya menurun, maka bagaimanapun saat kita bekerja dan bersungguh-sungguh selama berjam-jam kita tidak akan menghasilkan dan tak akan berhasil selama kita tidak mengatur waktu-waktu kita dan kita bebas dari setiap yang mensia-siakan waktu kita pada kita.

Sesungguhnya aneka kegunaan pengaturan waktu sangat besar dan banyak sekali, diantaranya ada yang langsung dan anda dapati hasilnya seketika itu (juga) dan ada yang anda dapati hasilnya pada jangka panjang karena itu jangan tergesa-gesa akan hasil dari pengaturan anda terhadap waktu.

DIANTARA KEGUNAAN PENGATURAN WAKTU

ØPerasaan menjadi baik dengan bentuk yang sempurna

ØMemenuhi waktu lebih besar bersama keluarga atau dalam bersenang-senang dan beristirahat dimanapun terserah anda untuk menjadikan waktu bagi aneka perkumpulan dan bersenang-senang: pengaturan anda yang benar terhadap waktu anda membuat anda memiliki waktu senggang untuk melirik keluarga anda, teman-teman anda, dan membantu anda untuk menumbuhkan semangat anda bersosial dengan menghubungkan pada aneka pemenuhan untuk membaca dan bersenang-senang.

ØMenghabiskan waktu lebih banyak untuk mengembangkan diri.

ØMenunaikan cita-cita dan mimpi anda pribadi

ØMemperbagus penghasilan anda dengan bentuk yang sempurna.

ØMewujudkan penghasialn yang lebih baik dalam bekerja.

ØMemperbaiki jenis pekerjaan.

ØMeminimalisir jumlah kesalahan yang mungkin dilakukan.

ØMenambah ketertiban.

ØMeringankan guncangan baik dalam bekerja maupun guncangan dalam kehidupan beragam.

ØMembantu anda menyempurnakan berbagai aktifitas anda dengan cara tercepat dan dengan usaha paling minim serta akan membuka kesempatan-kesempatan yang luas lagi bagi anda yang tak terbetik pada hati anda.

ØMenguasai hari anda: karena saat anda memulai hari-hari anda, anda mempunyai gambaran yang jelas yang akan anda kerjakan pada sela-sela hari? Kamu punya kekuatan untuk mengatut aneka keterpurukan dan bahaya menghadangmu dan mencoba عرقلتك aneka kesulitan anda.

ØPemampaatan yang paling baik untuk hari anda pasti buat anda: saat anda punya program yang jelas untuk mengatur waktu anda, pada hakikatnya anda memiliki pandangan yang jernih melihat dari celah-celahnya dan ranah yang jeas bagi waktu anda, termasuk yang membantu anda utnu memapaatkannya adalah pemampaatan yang paling penting, dan memberi anda semangat dan kekuatan untuk bersosialisasi dengans etiap menit dan detik.

INGAT

"yang memperbaiki usia anda yang tersisa, ia tak akan disanksi karena dosanya yang telah lalu, dan yang memperburuk sisa usianya ia disanksi sebab yang pertama dan yang terakhir.”

8. YANG MENGHAMBAT PENGHASIL WAKTU

YANG MENGHAMBAT PENGHSILAN WAKTU

Dalam klarifikasi yang diajukan pada sejumlah besar individu-individu yang bekerja di berbagai ranah yang beragam, nampak jelas bahwa hal-hal yang menghambat penghasilan waktu dari sudut pandang mereka adalah:

1.Keimanan

a.Banyak dosa dan durhaka

b.Jelek hubungan bersama allah

c.Ketiadaan intropeksi diri

d.Usaha syetan memalingkan manusia dari segala kebaikan

e.Menangguhkan dan menanti-nantikan pekerjaan hari ini hingga esok hari

f.Lupa pentingnya dan nilainya waktu

g.Keletihan

h.Kejatuahan

2.Kepribadian

a.Tiadanya evaluasi harian

b.Tiadanya persiapan program-program yang sempurna untuk hidup

c.Aneka kesulitan dalam pekerjaan dan rumah

d.Hal ihwal pribadi (kondisi kesehatan)

e.Hal ihwal anak-ana dan keluarga

f.Lama waktu bekerja

g.Bertumpuknya aneka pekerjaan

h.Sempitnya waktu senggang

i.Tiada kewajiban  kerja dengan janji-janji yang pasti

j.Tiadanya ketetapan hati

k.Banyak tidur

l.Tiada kesadaran dan rasa tanggung jawab

3.Pengaturan (Management)

a.Pemograman dan pengaturan waktu yang lemah

b.Tiadanya urutan prioritas

c.Tiadanya pedoman kerja yang baik dan pandangan masa depan

d.Cepat-cepat mengambil keputusan

e.Kurang mengikuti solusi-solusi khusus untuk aneka kesulitan

f.Kurang pengetahuan dan pembagian kerja yang jelek.

4.Lingkungan dan Masyarakat

a.Mendia masa

b.Budaya yang mengelilingi kita

c.Mayoritas yang mengelilingi kita yang berpandangan bahwa ia punya hak atas kita

d.Tiadanya penghargaan masyarakat disekeliling kita terhdap waktu yang berharga

e.Tebalnya hubungan kita pada masyarakat

f.Perselisihan pengkadara orang lain pada satu waktu disertai pasti bergaul bersamanya.

INGATLAH!

"tak ada hal yang lebih berharga dari merah delima kecuali usia orang mukmin yang tersisa.”

9. SEBAGIAN PERBANTAHAN DAN PENAFSIRAN PERMASALAHAN PENGATURAN WAKTU

Sebagian pertentangan dan penafsiran pada seputar permasalahan

PENGATURAN WAKTU

Pertanyaan:

Bagamana saya mengenali lamanya pemampaatanku terhadap waktuku? Dan bagamana mengenali faktor yang memperbaharuai (المبددة)  bagi waktuku?

Jawaban:

·Anda mencari tahu lama penggunaan anda pada waktu anda dan faktor-faktor yang mensia-siakan waktu anda, hendaklah anda melaksanakan catatan-harian selama satu minggu, misalkan  padanya anda tulis rincian-rincian aktivitas yang pada aktivitas tersebut anda menghabiskan waktu dan begitu juga berapa lama setiap aktivitas memakan waktu, anda tulis hingga hal-hal yang sepele dan yang terkadang waktu anda beberapa detik anda sia-siakan setiap hari tapi dipenghujung minggu terkadang anda dapati menit-menit ini berubah menjadi beberapa jam.

·Kukuhkan jadwal terpisah setiap hari, dan membaginya pada jumlah jam hari anda dan itu sekitar enam belas jama berdasarkan penetapan bahwa tidur memakan waktu 8 jam, bagilah setiap jama pada empat bagian yaitu lima belas menit, dan bagilah beberapa jam pada aneka pekerjaan dan ukuran waktu yang tersedia untuk setiap pekerjaan. Ini افتراح untuk jadwal, yang paling jelas bagi anda jadwal aktivitas dan kadar waktu yang disediakan untuk setiap aktivitas.

·Setelah itu anda mesti menguraikan jadwal dan faktor yang mencerai-beraikan waktu lalu anda lenyapkan dan tanyalah diri anda sendiri apakah ada kesempatan untuk mengatur waktu dengan cara yang terbaik? Bila jawabannya "YA” - dan memang selamanya seperti itu - anda mesti membahas pertanyaan ini.

Pertanyaan: "SAYA SIBUK, SAYA TAK PUNYA WAKTU UNTUK MENGATUR!”
jawaban:

·Diceritakan bahwa seorang penjual kayu berusaha menebang kayu di hutan tapi kapaknya tumpul karena ia tidak menajamkannya sebelumnya, seseorang melewatinya lalu melihatnya dalam kondisi begitu, lalu ia berkata padanya: "mengapa anda tak mempertajam kapak anada?” si penjual kayu berkata sambil bersungguh-sungguh pada pekerjaannya, "tidak kah anda lihat bahwa saya sibuk dengan pekerjaanku?!”

·Yang mengatakan bahwa saya sibuk dantaka memiliki waktu untuk mengatur waktunya maka ini kondisinya seperti kondisi si penjual kayu dalam kisah itu! Jika ia mempertajam kapak ia akan membantunya untuk menebang kayu dengan cepat dan juga membantunya mengorbankan lebih sedikit upaya dalam menebang kayu dan begitu juga tentu ia dapat berpindah pada kayu yang lain, dan seperti itulah pengaturan waktu, akan membantu anda menyempurnakan  pekerjaan anda dengan cara yang sangat cepat dan usaha yang minim, dan itu tentu memiliki peluang-peluang baik yang tak terbetik pada hati anda karena anda sibuk dengan pekerjaan anda.

·Ini perbandingan sederhana, ita mesti menyiapkan tanah sebelum penanamannya, dan menyiapkan perkakas kita sebelum terjun pada pekerjaan apapun, dan seperti itulah waktu, kita mesti membuat pedoman kerja bagaimana menghabiskan waktu pada jam-jama hari itu.

Pertanyaan:

"saya tak perlu mengatur waktu untuk semua hal, proyek-proyek besar saja yang perlu pengaturan waktu?”

Jawaban:

·Dalam banyak penelitian kita dapati hal-hal sepele menghabiskan beberapa jam setiap tahun, misalkan apabila kita katakan bahwa anda menghabiskan 10 menit pada perjalanan dari rumah ke tempat kerja dan begitu juga dari tempat kerja ke rumah, maka anda menghabiskan waktu 20 menit perhari anda mondar-mandir rumah dan tempat kerja, dan kita tentukan bahwa jumlah hari kerja dalam satu minggu lima hari per minggu.

·5 hari  X 20 menit = 100 menit per minggu.

·100 menit per minggu X 53 minggu = 5300 menit = ± 88 Jam!!

·Apabila anda memanfaatkan sepuluh menit per hari ini pasti anda menggunakan 88 jam yang anda duga bahwa waktu itu sia-sia atau terbuang percuma, bagaimana anda memampaatkan 10 menit ini? Mungkin bagi anda mendengarkan kaset pelajaran, mengatur waktu anda dalam hati sesuai prioritas anda yang dijadikan pedoman untuknya sebelumnya, menjadikan waktu ini jalan untuk ide hebat yang baru, atau memenuhinya dengan istigfar dan dzikir pada allah.

Pertanyaan:

"saya ingin mengatur waktu saya, tapi yang lain tak memberiku toleransi pada hal itu?”

Jawaban:
memang mudah melemparkan kecaman pada oranglain atau pada segala hal ihwal, tapi anda sendiri yang dipinta pertanggungjwaban  mengenai waktu anda, andalah yang bertoleransi pada yang lain dengan gambaran mereka menjadikan anda sarana menyesuaikan pekerjaan mereka, minta udzurlah dengan manis dan kuat pada orang lain, dan mulailah mengatur waktu anda sesuai prioritas anda dan anda akan mendapati hasil yang mencengangkan. Dan bila anda tak membuat pedoman untuk diri anda sendiri dan melukiskan cita-cita untuk diri anda sendiri serta mengatur waktu anda maka orang lain akan  melakukan ini pada anda demi menyelesaikan aktivitas mereka pada anda!! Anda menjadi sarana pada tangan mereka.

Pertanyaan:
"apakah sebab pengaturan pada waktu aku tak akan kehilangan masa depanku dan ampunan serta saya menjadi seperti alat?”

Jawaban:

Selamanya tidak!, permasalah tak terlihat seperti ini pengaturan waktu tak berarti menjadikan alat yang memuluskan aneka aktivitas yang digariskan saja, sesungguhnya pengaturan waktu wajib menjadi kebiasaan (yang mendarah daging) hingga tak menjadi seperti alat, maka kapanpun kita mencoba mewujudkan cara mengatur aneka waktu kita, maka hal-hal dan urusan yang tidak kita harapkan akan datang menghampiri kita, disini kita mesti memikirkan masalah ini, apakah yang digariskan lebih penting ataukah urusan yang baru muncul ini yang lebih penting? Jawaban atas pertanyaan ini beragam sesuai dengan keberagaman  kepentingan yang anda gariskan, karena itulah (masa depan yang dijumpai itulah) anda menjadi lebih mulia dan menjadi lebih mengerti padahal sebelum penyusunan itu bertangan kosong.

Pertanyaan:

"bukankah penulisan aneka cita-cita dan pedoman kerja itu menyia-nyiakan waktu?”
jawaban:
tentukanlah bahwa anda akan pergi untuk perjalanan yang menghabiskan beberapa hari, apa yang akan anda lakukan? Suatu yang alami anda membuat pedoman untuk perjalanan anda dan menyiapkan alat-alat anda dan pakaian anda, terkadang sebagian buku dan alat hiburan sebelum waktu perjalanan dengan waktu yang cukup, sedangkan hidup adalah perjalanan hanya saja ia perjalanan yang sangat panjang yang membutuhkan pada pembuatan pedoman kerja dari kita dan persiapan yang terus menerus untuk menghadapi berbagai kesulitan dan mewujudkan kesuksesan.

Anda akan mengetahui bahwa setiap jam yang anda habiskan dalam pedoman kerja mencukupkan anda untuk meluluskan antara dua jam hingga empat jam, bagaiman pendapat anda? Bayangan anda membuat pedoman kerja setiap hari selam satu jam dan pemenuhan yang diperoleh dari satu jam ini sama dengan dua jam, yaitu adan memperoleh 730 jam pertahun, yaitu yang sepadan dengan 30 hari (satu bulan) dalam satu tahun anda dapat memamfaatkannya pada hal-hal lain seperti bersenang-senang, memperhatikan keluarga, perkembangan diri dan semacamnya.

Pertanyaan:

"saya akan kehilangan waktu-waktu beristirahat dan senang-senang apabila saya mengatur waktuku?”

Jawaban:

Ini piiran yang salah mengenai pengaturan waktu dan sayang sekali mayoritas orang meyakini pikiran ini. Bila pengaturan waktu kebiasaan pribadi yang berkaitan dengan pribadinya sendiri maka dialah yang menentukan waktu-waktu bersungguh-sungguh, waktu hiburan, dan waktu istirahat. Dan penyusunan hanya ditujukan pada pewujudan dan penunaian yang paling utama dan memudahkan kesempitan beban seseorang  dan begitu juga penentuan waktu untuknya supaya dirinya berkembang, mencoba dan melatih membiasakan aneka keinginannya. Pengaturan waktu tak berarti kesungguhan yang sempurna saja yaitu penyusunan pada setiap hal hingga kesenangan menjadi teratur dan terarah juga.

Misalkan anda ingin menghabiskan waktu bersama keluarga dalam tamasya yang ditetapkan untuknya pada suatu tempat (sebagai janji) dan siapkanlah terlebih dahulu untuk perjalanan ini, bagaimana aktivitas dan kaitan anda agar tak menyia-nyiakan watu perjalanan anda, dan sebab itulah anda memperoleh keuntungan beberapa hal:

1.Bersenang-senang bersama diri sendiri

2.Bersenang-senang bersama keluarga anda

3.Meanmbah keeratan antara anda dan keluarga anda, karena anda menempatkan keluarga anda terjamin pada kisaran perhatian dan anda membuat pedoman kerja agar anda melaksanakan semangat kerja untuk kemaslahatan keluarga anda.

Pertanyaan:

"saya tak sanggup kontinyu dalam mengatur hal ihwal yang menjumpaiku, lalu apa yang (harus) kulakukan?”

Jawaban:
jangan khawatir, karena ini sesuatu yang alami, misalkan wanita yang hamil atau yang mempunyai anak, dia mesti memperhatikan anaknya selama dua tahun atau lebih sepanjang hari, lalu bagaimana ia mengatur waktunya? Dia mesti melupakan seluruh jadwal dan daftar, dan ia hanya meletakan satu jadawal saja hingga ia memperhatikan anak kecil, misalkan pada hal tersebut ia menanggalkan waktu pertemuan mengunjungi rumah sakit, dan begitu juga ia memutuskan untuk dirinya sendiri buku-buku yang ia baca pada waktu senggang mengenai pendidikan anak, ini contoh sederhana dan analogikanlah berbagai contoh yang lebih besar.

Misalkan dalam beberapa liburan, apakah kita perlu mengatur watu atau memampaatkan waktu? Tentu disana ada perbedaan besar, saya perlu memanfaatkan waktu luang pada masa liburan untuk kemaslahatan perkembangan kemahiranku dan pengetahuanku atau sampai pada kesenangan diri sendiri, dan dengan ini terkadang saya tak memerlukan jadwal dan pengaturan, karena itu anda jangan khawatir pabila anda dijumpai hal ihwal yang memaksa anda pada ketiadaan jadwal.

Pertanyaan:

"saya tak punya perhitungan untuk pengaturan waktu?”

Jawaban:
perhitungan (alat hitung) perkakas yang elastis, mudah dan istimewa untuk mengatur waktu, tapi tida semua yang tidak memiliki alat penghitung tidak sanggup mengatur waktunya, selamanya ini bukan alangan, setiap yang anda perlukan dipikirkan, dituliskan dan dijadwalkan, agar waktu anda teratur.

Pertanyaan:
"saya tak perlu menuliskan cita-citaku atau pedoman kerja pada kertas, karena saya tahu yang mesti saya lakukan?”

Jawaban:

Tak terdapat ingatan yang sempurna dan dengan qana'ah ini anda akan melupakan setiap pengokohan sebagian rincian yang kongkrit, aktifitas yang penting dan begitu juga waktu perjanjian. Anda mesti menuliskan pikiran-pikiran, tujuan-tujuan, dan panyusunan waktu pada kertas atau pada alat hitung, atau telepon genggammu yang penting untuk ditulis. Dan dengan ini anda akan menulis beberapa hal: yang pertama, tak ada alasan yang namanya lupa! Tak ada ruang untuk lupa apabila segala hal tertulis kecuali bila melupakan pikiran itu sendiri, alat hitung atau telepon!; yang kedua, anda akan mudah pada diri sendiri melaksanakan hal-hal penting dan dengan fokus yang lebih besar karena akal anda meninggalkan yang ada padanya agar ia mengingatnya dalam kertas atau alat hitung dan sekarang ia siap fokus melaksanakan satu hal yang penting dengan semua energi.

Pertanyaan:

"Hidup adalah rantai kesusahan yang bertubi-tubi?”

Jawaban:

Pengaturan waktu membantu anda meringankan dari aneka kesusahan ini dan lebih dari itu akan membantu anda mempersiapkan dan mengaktifkannya lalu dengan hal itu aneka kesusahan ringan dan terkumpul dalam pojok yang sempit, bahkan akan membawa pada menyingsingkan dengan cara yang benar.

Pertanyaan:

"apakah ada satu cara yang laik untuk setiap orang dalam mengatur waktu?”

Jawaban:
tak ada satu cara yang pantas untuk setiap orang karena setiap individu manusia memiliki kekhususan dan hal ihwal yang khusus, karena itu ia wajib bertanya pada diri sendiri dan menyusun waktunya sesuai kebutuhannya. (yang dibutuhkan olehnya).

INGAT!

"yang tertipu adalah yang tertipu usianya, dan yang diberi karunia adlaah yang menghabiskan usianya dalam ketaatan pada tuhannya.”

10. PENGATURAN WAKTU

PENGATURAN WAKTU

Salah seorang direktur mengatakan: "hari-hariku sungguh gila, saya menerima lebih dari 12 telepon, saya menghadiri tiga pertemuan, saya memeriksan sejumlah laporan yang tertinggal, saya memenuhi lima permintaan pada lima rekan yang tiba-tiba datang ke kantorku dan padaku ada dua kesusahan yang mendasar. Saya bersungguh-sungguh sepanjang hari dalam pekerjaanku hanya saja sekarang sama sekali tak merasa telah menwujudkan sesuatu.”

Sehari 86400 detik, mengapa waktu ini bagi sebagian orang cukup untuk menangani perusahaan yang besar, dan sebagian lagi tak sanggup menyelesaikan sebagian aktivitas yang sederhana, perbedaannya mungkin pada efektifitas pengguanaan pemampaatan waktu.

Bandingkan aktivitas pengaturan waktu pada penggunaan waktu yang ditetapan pada anda setiap minggu dan setiap hari untuk menyelesaikan kepentingan yang dihubungkan pada anda dalam pedoman kerja anda.
INGATLAH!

Aneka tugas kewajiban selalu lebih banyak dari waktu yang tersedia

Anda tak memiliki lebih dari 24 jam per hari atau 168 jam per minggu.

Dan untuk melakukan pengaturan yang baik bagi waktu anda, anda mesti melaksanakan hal-hal penting berikut:

1.YANG PERTAMA: mengerti pentingnya waktu

sesungguhnya yang tak mengerti pentingnya waktu merekalah mayoritas orang-orang yang sering menyia-nyiakan waktu dan jika tidak, maka tak memelihara pada waktunya yang mengetahui nilainya?! Dan karena itulah kami memberi nasihat dengan sejumlah nasihat dalam ranah ini untuk memahami pentingnya waktu yang ada pada anda, marilah bersamaku:

·Waktu luang adalah cerita bohong yang dibuat oleh merekak yang menganggur, jangan anda ulangi kata ini dan jangan menggunakannnya karena tak ada luang kecuali bagi orang yang lemah.

·Al Hasan rhm: "saya dapati beberapa kaum yang salah satu lebih kikir pada usianya dan waktunya memberikannya pada dirham dan dinarnya.”

·Sesungguhnya setiap menit yang berlalu pada anda dari celah-celahnya anda mampu beribadah pada allah, mengingatnya, mensucikanNya, bersyukur padaNya, melaksanakan pelayanan pada kaum muslimin, menyuruh yang ma'ruf dan melarang yang munkar, atau mengajarkan kebaikan, maka berapakah hasil menit ini???

·Ada perbandingan sederhana yang mesti dimengerti yaitu bahwasannya tidak ada nilai waktu bagi pengangguran, dan penganggur tak ada nilainya dalam kehidupan diantara manusia.”

·Orang barat menilai waktu, menit dan jam mereka dengan ukuran Dollar dan Uero, sedangkan kita mengukur waktu-waktu kita dengan keridlaan allah swt pada kita dalam pengabdian, kepatuhan, mencari yang halal atau jihad.

·Sesungguhnya satu jam dari waktu anda yang pada waktu itu dapat mengusap yatim atau membantu yang lemah, berapa hasi dengan barometer manusia, berapa dengan barometer akhirat.??

·Bergaulah dan bercampurlah bersama mereka yang mementingkan waktu mereka agar anda terkena العدوى (tularan), hati-hatilah dari para pengangur dan telitilah penawar yang menghalangi عدوا  mereka.

·Ingatlah selalu bahwa penghuni surga tak menyesali pada satu halpun penyesalan mereka atas satu jam yang pada waktu itu kecuali pada saat itu ia tidak patuh pada allah, dan dua rakaat yang kita tinggalkan dari salat kita itu lebih diinginkan oleh penghuni kubur daripada dunia dan segala isinya. Apakah kita menggunakan luang sebelum menyia-nyiakannya?!!

·Tak seorangpun dari kalangan ulama dan orang salih melainkan dia semangat pada setiap detik dari wkatunya dan tak satupun dari yang bodoh dan yang berdosa melainkan ia menyia-nyiakan waktu-waktunya, renungkanlah hal itu!!

2.YANG KE DUA: diamlah dengan keteguhan yang kuat..

Mayoritas orang yang membuang-buang waktunya secara percuma adalah mereka orang-orang yang tak teguh, dan pada mayoritas waktu mereka bimbang tak mampu mengambil keputusan dan memperbaiki kesalahan dari hidupnya dan itu termasuk penyebab terbesar yang berdampak pada lenyapnya waktu-waktu dan terbuangnya, dan karena itulah anda mesti menyerahkan pandangan pada nasihat-nasihat berikut:

·Diamlah sendiri sambil merenungkan firman-Nya: وأن ليس للانسان الا ما سعى [النحم:]

·Salah seorang direktur sukses ditanya: "apa yang menghalangi orang-orang sukses?” ia menjawab: "tujuan yang tak jelas.”

·Cobalah untuk menggunakan tulisan dalam menyelesaikan (anda tuliskan halal yang berhasil) dan ingatlah karena itu menjauhkan anda dari galau dan bingung dan anda akan mampu tidur dengan nyenyak apabila kewajiban anda ditulis.

·Ide harian adalah sarana kesuksesan tapi perlu pada orang-orang yang terjaga!!

·Awas (jangan) menulis program harian yang dalam menulisnya anda tenggelam satu jam kemudian di melupakannya di satu tempat.

·Apa bila anda membuat jadwal kerja untuk dirimu sendiri dan mengambil faidah waktu yang lalu berilah waktu luang untuk seimbang padanya saat perlu. Jangan persulit dirimu sendiri dipertengahan pembatan jadwal anda dan anda jangan terlalu perfect dari kemestian dan cobalah untu memperhatikan yang terjadi. (cobalah anda dekati kenyataan) agar anda dekat pada kesuksesan.

3.YANG KE TIGA: tentukan prioritas anda dengan baik

Pembuatan tabel aktivitas harian, pembuatan pedoman harian untuk waktu anda merupakan langkah yang mula-mula dalam mengatur waktu, tidak adanya pedoman harian atau pedoman yang tak sesuai merupakan penyebab mendasar bagi  management waktu yang jelek, maka pedoman kerja yang efektif akan mengatasi kesulitan waktu yang terbuang.

Pedoman harian biasanya dimulai dengan membuat tabel ayng memuat aneka kepentingan yang mesti diselesaikan dan dijadwalkan waktunya, tapi bagaimana menyiapkan tabel anda?

ØBuatlah pedoman mingguan anda dalam ruang lingkup kemampuan anda ditengah-tengah pembuatan.

ØBuatlah tabel anda pada waktu yang sama dari setiap hari.

ØJangan buat banyak lebih dari satu tabel (yang kecil).

ØSiapkan daftar pribadi anda yang sesuai dengan anda.

ØTuliskan setiap kegiatan anda dalam daftar.

ØBagilah waktu pada hal-hal yang penting sesuai kepentingan.

ØGabungkan pekerjaan yang serupa.

ØKhususkanlah untuk setiap yang penting waktu yang pasti untuk mewujudannya.

ØPeriksa kembali aneka kepentingan harian anda (bersihkan dari yang tak penting dan biarkan sebagiannya).

ØJangan menjadwal setiap menit pada waktu anda tinggalkan satu waktu anda untuk aneka musibah (hal-hal yang mendadak).

ØBerlakulah hati-hati dengan hal-hal yang membahayakannya.

ØSisakan waktu istirahat untuk dirimu sendiri dan keluargamu.

ØSimpanlah selalu daftar itu dalam genggamanmu.

ØTetaplah dengan daftar anda.

ØJangan melampaui batas dalam penyusunan

Anda tahu cara membuat jadwal untuk dirimu sendiri yang memuat aneka kepentingan anda dan yang ingin anda laksanakan, bagilah jadwal menjadi empat hal poko seprti yang dijelaskan berikut ini, contoh

NO

Kumpulan Aktivitas pagi

Penyingkapan Seputar Anak-anak

Jawaban Panggilan Telepon yang Biasa

Mengunjungi keluarga

Percakapan dengan sebagian Pekerjaa dengan Kondisi

Menyiapkan Menghafal

Jawaban pada Panggilan baik Pribadi Maupun yang berhubungan dengan kerja

Pergi ke tempat perkumpulan bersama keluarga

Penyelesaian seluruh ketetapan dan menyerahkannya pada jam...

Membuat pedoman untuk proyek

Menyaksikan acara televisi tayangan olah raga

Menonton TV dan Video latihan permainan catur dan permainan Komputer

Menemani istri pergi ke dokter

Mengikuti sebagian urusan keluarga dan teman-teman

Perkumpulan-perkumpulan rutin yang tak dapat dimajukan dan diakhirkan berhubung dengan cita-cita kerja

Membaca buku

Daftar ini mungkin dijalan bersamaan secara fleksibel dimana itu sesuai dengan pribadi anda sendiri sebagaimana yang saya ingatkan pada masalah pentingnya melakukan perhitungan untuk hal-hal perhatian mendadak, dan saya tekankan harus mengerjakan hal-hal penting sebagaiman anda susun dalam tabel, dan selesai dari satu kepentingan sebelum beralih pada yang setelahnya, dan begitulah seterusnya.

4.YANG KE EMPAT: menyerahkan beberapa pekerjaan

Penyerahan merupakan metode untk sukses, maka dalam mengatur waktu anda mungkin bagi anda untuk menyelesaikan beberapa pekerjaan dalam satu waktu bila anda mempu menggunakan penyerahan beberap pekerjaan.

Anda mesti belajar bidang penyerahan pada orang lain.

Bila anda seorang direktur anda mesti selalu menyerahkan sebagian kepentingan anda pada para bawahan anda, bila adan bukan direktur bahsalah selalu mengenai seorang yang lain untuk memikul sebagian kepentingan anda dari anda, jadikanlah orang ini rekan anda, yang membantu anda, istri anda, salah seorang anak anda dan siapapun yang disekitar anda.

Agar anda mengenal penyerahan tugas dengan cara yang baik, ikutilah petunjuk-petunjuk berikut ini:

Apabila anda membagi berbagai kepentingan dan pekerjaan berdasarakan tiga prioritas: A, B, C, maka sesungguhnya hal itu akan mempermudah anda untuk memilih hal penting mana yang mungkin diserahkan.

Mungkin sekali mempertimbangkan dengan dua alat ukur:

·Alal ukur kepentingan

·Alat ukur mendesak

Berdasarkan pada alat ukur itu, kepentingan terbagi pada empat bagian:

1.Hal-hal yang penting dan mendesak, dan ini menempati prioritas A dan tak mungkin menyerahkannya (pada yang lain)

2.Hal-hal yang penting tapi tidak mendesak, ini menempati prioritas A dan mungkin untuk menyerahkan sebagiannya.

3.Hal-hal yang tak penting tapi mendesak, ini menempati prioritas B atau C termasuk yang lebih baik diserhkan.

4.Hal-hal yang tak penting , yang tak mendesak, ini menempati prioritas C dan ini mesti diserahkan.

5.

5.YANG KE LIMA: mengatur tempat beraktivitas

·Peliharalah penataan yang baik untuk kamar: biarkan ruang kosong yang cukup diantara isi kamar yang memberi ruang bebas dalam berkgerak meletakan buku-buku atau دوسهات sepatu diatas lantai jagalah kamar tetap bersih.

·Jangan meletakan diatas meja kecuali yang anda kerjakan sekarang atau yang anda perlukan di sela-sela hari, hal-hal yang sesisanya mesti punya tempatnya yang khusus dalam laci-laci, dalam perpustakaan, tas, lemari atau keranjang ayng tak terpakai.

·Saat terdesak tinggalakanlah مساحة yang besar pada meja untuk membantu anda pribadi. Selalu افحص hal-hal yang ada diatas meja anda, dan kembalikanlah pada tempatnya yang benar.

·Jagalah pencahayaan yang masuk pada anda diatas meja anda.

·Tegaskan penyusunan buk dengan cara yang baik dalam perpustakaan anda; bagilah buku-buku sesuai materinya pada bagian yang jelas. Buatlah temapt khusus untuk buku-buku yang sering adnan gunakan.

·Susunlah peralatan anda ditempatnya, mesti memelihara setiap alat yang tetap jangan biarkan diatas meja kecuali yang sekarang anda gunakan saja.

·Susulah lemari anda dengan baik:

ØPeliharalah penyusunan yang baik untuk file-file yang memelihara pengetahuan.

ØSusulah file-file sesuai tingkat kepentingan

ØBuatlah satu file untuk setiap kepentingan dan simpanlah disana setiap yang memiliki kaitan dengan kepentingann ini

ØJanan lua anda memiliki satu file untuk hal-hal yang sangat penting sekali  dan mendesak (letakanlah di genggaman anda / di depan mata anda).

ØBuatlah satu file lain untuk hal-hal yang sederhana, (yang memiliki prioritas C) yang mungkin anda lakasana pada waktu-waktu yang terbuang percuma pada hari-hari anda selalu diatas.

ØBegitu juga mesti menyiapkan daftar (tabel) file-file apabila jumlahnya bertambah.

KERANJANG SAMPA PENTING SEKALI. Segera bersihkan dari hal apapun yang tak penting dan setelah itu tak akan anda perlukan.

6.YANG KE ENAM: fokuslah pada yang dihadapan anda dengan baik.

Jangan beri toleransi pada pelarian yang mengambil bagian di hati anda, pabla anda mulai pada suatu kepentingan paka kerjakanlah penyelesaiannya dengan sempurna, apabila anda dikunjungi kebosanan dan anda merasa lepas maka ingatakanlah diri anda sendiri dengan hasil selesai dari pekerjaan ini, dan cobalah berusaha untuk lebih kuat dari aneka motivasi kemalasan dan kelemahan yang menjumpai anda dan membujuk anda dari menyelesaikan kepentingan anda.

7.YANG KE TUJUH: pelajarilah ungkapan "TIDAK”

Belajarlah mengucapkannya dihadapan setiap yang hendak membuang-buang waktu anda dan memutuskan darinya tanpa cara yang benar, ingatlah (sadarilah) sebelum anda mengucapkan: "ya” dan jadwal akativitas anda tak ada ruang bagi hal-hal yang tak penting, dan jangan kwatir kebencian orang yang anda katakan tidak padanya akan mencela anda, setelah satu waktu mereka akan memahami redaksi anda, dan pada akhirnya anda beruntuk karena ucapan "tidak.”

8.YANG KE DELAPAN: jangan mengulang-ulang kepayahan

Sejak sekarang programlah dirimu sendiri untuk tidak mengulangi satu kali, apabila anda memulai satu pekerjaan anda jangan meninggalkannya pada yang lainnya kemudian kembali lagi padanya untuk kedua kalinya, sebab itu anda mengulangi kepayahan anda dalam mengembalikan hati dan ingatan anda pada hal yang telah engkau mulai dan anda memulai menyusun yang baru.

9.YANG KE SEMBILAN: pedoman kerja yang logis

Sebelum memulai pedoman kerja susunlah kertas anda dengan baik, realistislah dalam menentukan tujuan-tujuan dan pedoman-pedoman kerja anda, anda mesti logis dalam menentuka waktu-waktu yang memadai untuk setiap aktivitas, karena mengulangi pedoman kerja berarti waktu lain terbuang. Susunlah cita-cita anda dan cita-cita hidupmu secara umum, kemudian cita-cita anda yang masih jauh, kemudian cita-cita yang dekat sekali, dan jadikanlah itu selamanya tidak absent dari anda, anda akan merasakan perbedaan yang mencolok, sesungguhnya yang tak tahu kema ia pergi pasti ia mesti berhenti pada satu titik.

Setelah menuliskan cita-cita anda dengan jelas anda mesti bertanya pada diri anda sendiri mengenai aktivitas yang anda laksanakan, "apaka aktivitas ini mendekatkanku pada cita-citaku, menjauhkannya atau diam tak menjauhkan dan tidak mendekatkan, atau acapkali merasa mendekatkan atau tidak,” anda jangan mengedepankan aktivitas itu kecuali bila anda dapati itu mendekatkan anda pada cita-cita anda.

10.YANG KE SEPULUH: bersosialisasilah dengan kuat bersama lembaga sosial yang sesuai

Lembaga sosial yang sesuai merupakan pintu-pintu yang penting untk mengenal orang-orang dan terbuka pada yang lain, tapi itu juga bisa jadi salah satu terpenting dari yang menyia-nyiakan waktu apabila kita tidak bergaul bersamanya dengan cara yang bermanfaat dan kuat, karena itulah diantara yang terpenting dari satu tempat anda menganalisa munculnya lembaga dengan analisa yang teliti, ada beberapa kesempatan yang memungkinkan anda berhalangan darinya tanpa kemadlaratan, ada yang memungkinan anda mendelegasian orang agar ia menggantikan anda, dan ada beberapa kesempatan tekadang anda menghadiri dan meminta izin setelah menghadiri sebentar, yang terpenting anda tidak menjadikan kesempatan ini menenggelamkan anda dalam lautannya.

INGAT !!

"anda hanyalah hitungan hari-hari, maka setiap hari yang berlalu pada anda menghilangkan sebagian diri anda, maka merendahlah dalam mencari dan buat indahlah dalam berusaha.”

11. PERJALANAN PERWUJUDAN (PELAKSANAAN)

Sesungguhnya perjalanan pelaksanaan dan pengaturan pada pedoman kerja yang saya siapkan merupakan penguak efektivitas yang mungkin segera memindahkan andan dari kesemerawutan pada hidup yang aktive, tersusun dan rapi.

Sesungguhnya perhatian bukanlah pada pedoman kerja yang kokoh tanpa pelaksanaannya, karena itu tak melampaui sekedar harapan, dan harus menyeimbangkan antara pedoman kerja dan pelaksanaan.

1.YANG PERTAMA: beberapa nasihat yang membantu anda saat melaksanakan pedoman kerja anda: mulailah menyelesaikan aneka kepentingan anda

ØMulailah selalu denan aneka kepentingan yang sulit dan aktivitas yang tak disenangi.

ØJadikanlah pekerjaan anda yang terpenting pada saat puncak.

ØMinimalisirlah akativitas rutin sekemampuan anda.

ØBebaskanlah dari setiap yang tak penting.

ØTeguhkanlah aneka aktivitas rutin pada waktu yang lebih minim semangatnya.

ØLetakanlah file khusus untuk aktivitas-aktivitas rutin dan selesaikanlah pada waktu-waktu yang terbuang dari hari-hari anda.

INGATLAH!

"mayoritas orang menghabiskan 30 - 65 % waktunya dalam aktivitas rutinnya.”

Bagaimanapun saat pekerjaan sulit, mulailah; karena hanya dengan semata-mata anda memulai maka anda akan selesai dalam waktu singkat.

INGATLAH!

"tak akan ada sesuatu yang menginginkan terhenti sekedar terhenti, dan pekerjaan yang tak ia mulai setelahnya tak memberi celah pada anda untuk menuntaskannya, saat anda didorong aktivitas, maka yang menyelesaikan merobah untuk mencoba menyelesaikannya.”

2.YANG KE DUA: pencuri waktu

Ya, disana ada sebagian pencuri waktu yang membunuh kehidupan kita dalam samudra kesibukan kita, dan mereka menyeret kita pada tempat yang sangat jauh, acapkali mengalahkan pesan peromohonan kita pada yang kita inginkan.

Hal-hal itu yang sering mencuri nafas-nafas kita, lalu kita terbangun dari tidur panjang kita, telah melenyapkan nilai berharga yang tak terhingga; lalu hal itu berlalu laksana kilatan petir, dan bila itu telah berlalu tak akan pernah kembali dan sedikit sekali yang memahami kepentingan itu bahkan mereka mencerai-beraikannya tanpa perhitungan!

Para pencuri waktu di zaman sekarang sangat banyak sekali (HP, Jaringan Internet, dan Televisi), begitu juga acara-acara hiburan yang di depannya kita menghabiskan berjam-jam waktu yang lama tanpa kemanfaatan dan keguanaan, bahkan waktu kembali pada bencana dan kesia-siaan serta menghancurkan keagungan waktu, mereka menyia-nyiakannya untuk hal yang tak penting! Kata-kata pemuka para pujangga Ahmad Asy Syauqiy tetap menjadi lonceng yang nyaring pada أصداء المتناسبين yang lalai, ia mengatakan:

دقّات قلب المرء قائلة له # إن الحياة دقائق وثوانِ

فارفع لنفسك بعد موتك ذكرها # فالذكر للإنسان عمر ثان

"hati kecil seseorang berkata padanya # bahwa hidup itu menit dan detik,

Maka angkatlah namba baik dirimu setelah mati# karena nama baik itu umur kedua bagi manusia.”

Izinkanlah kami mengemukakan sebagiannya:

1)Menanti-nantikan dan penangguhan, dia pencuri waktu yang paling banyak lagi terkenal serta berpengaruh, mayoritas orang menggandrungi penangguhan dan penantian, dan pembuatan alasan untuk menangguhkan hari ini hingga hari esok! Yang mengherankan seseorang itu mampu mengerjakan dan menyelesaikan yang dibebankan padanya, tapi ia tetap keras kepal (dan dengan cara yang mengundang kekagetan) untuk menangguhkan tanpa sebab yang memuaskan, pada kenyataannya bahwa menangguhkan dan menanti-nantikan baga mereka ada beberapa sebab, izinkan saya mengemukakan itu semua pada anda hingga anda berinteraksi dengannya dengan bijak dan cerdik (dengan ilmu):

a.Penghindaran: bukan kehendak seseorang lari dari sesuatu yang dibebankan padanya untuk mengerjakannya, bila hal ini pembebanan yang langsung, dan memestikan usah dan kerja, karena jiwa manusia menyukai kecenderungan santai dan tenang.

b.Ketiadaan semangat yang cukup: apabila pada diri sala seorang dari kita tak memiliki semangat yang kokoh untuk melakukan sesuatu, maka ia akan mendapati dirinya terdorong jauh dari aktivitas ini dan mencoba menggantinya.

c.Taku: takut mendorong anda untuk bertele-tele, maka takut rugi dan ejekan itu yang membuat  anda menangguhkan melakukan sesuatu, dan anda beraktivitas berdasarakan penangguhan dari hari ke hari dan dari jam ke jam.

2)Pencampur adukan antara beberapa hal yang penting

Banyak orang yang tahu prioritas mereka apa yang mesti mereka dahulukan apa yang mesti mereka akhirkan, dengan hal-hal yang mana mereka harus memulai apa pekerjaan yang mereka senangi, dan apa yang semestinya ditangguhkan!

Pencuri ini tak samar lagi bagi yang memiliki pandangan yang mendalam, khususnya saat ia keluarmengendap-ngendap ia keluar dari kertas-kertas yang semerawut, meninggalkan salah seorang dari kata dalam kebingungan mengenai urusannya, lalu ia melakukan yang kurang penting dan meninggalkan yang sangat penting, dan ia melakukannya disertai التوافه dan ia tidak mampu menampakan ingatan untuk hal-hal besar, dan pada mayoritas waktu seseorang dari kita membiarkannya kosong tak melakukan apapun.

3)YANG KE TIGA: tidak ada kefokusan (konsentrasi)

Terkadang anda mulai melakukan sesuatu kemudian anda terhenti untuk bercakap-cakap atau melakukan hal lain, ini dari bentuknya sering menyia-nyiakan waktu.

4)YANG KE EMPAT: tidak adanya kemampuan mengatakan "TIDAK”

Seseorang yang malu mengatakan tidak penolakan pada kunjungan-kunjungan, aneka undangan dan perbincangan yang tak memiliki janji sebelumnya, ia mendapati dirinya sia-sia tak mampu memiliki waktu yang diikuti.

5)YANG KE LIMA: aneka pemutus yang tiba-tiba:

Perbincangan HP, perbincangan yang sia-sia percaya pada yang tidak dijanjikan, aneka pemutusan ini memutuskan pikiran hati anda, menyita banyak waktu anda, apabila seseorang itu penting maka dengarkanlah sedangkan yang lain maka memungkin bagi anda untuk terlepas dan menangguhkan itu semua pada waktu yang tepat bagi anda, tentukan waktu-waktu perjanjian untuk memenuhi percakapan atau meletakan catatan dan membuat pedoman kerja untuk yang hendak anda katakan saat anda bertemu.

6)YANG KE ENAM: kepayahan yang berulang-ulang:

Dengan gambaran anda tekun pada satu hal, dan anda meninggalkannya untuk melakukan sesuatu yang lain, kemudian anda kembali pada yang anda kerjakan di permulaan untuk yang kedua kalinya, hal ini membuat anda mengorbankan usaha yang berlipat  pada yang mesti anda korbankan.

7)YANG KE TUJUH: pedoman kerja yang tak tepat (realistis):

Dengan gambaran anda membuat pedoman kerja dan menyusun urusan-urusan kita dengan cara yang tak tetap, lalu urusan yang gampangnya bagi kita menghabiskan waktu lima hari kita berikan satu hari atau dua hari, dan kepentingan yang mestinya menghabiskan dua hari kita berikan padanya empat atau lima hari, maka ini dari bentuknya akan menyertakan kekosongan dalam hidup anda dan memboroskan waktu anda juga.

8)YANG KE DELAPAN: ketidak teraturan:

Kertas-kertas yang berserakan, kebutuhan-kebutuhan anda yang disia-siakan, selalu membicarakan HP anda, kunci-kunci anda dan tas kerja anda, ini semua hal-hal yang jelas membuang waktu anda dan membinasakan anda.

9)YANG KE SEMBILAN: perkumpulan yang tak efektif:

Dan untuk mengobatinya perbikilah jumlah perkumpulan dan pelajarilah metode-metodenya yang efektif.

10)YANG KE SEPULUH: menunggu

Menunggu adalah membuang-buang waktu yang tak sedikit ditengah-tengah menunggu dokter, yang lewat dan yang lainnya, agar waktu anda menjadi bermanfaat sediakanlah buku atau kertas-kertas yang perlu diikuti dan sejenisnya.

11) YANG KE SEBELAS: aneka lembar kerja yang sangat banyak:

Agar tak membuang-buang waktu diantaranya dan bagus mengaturnya, gunakanlah metode (dasar) ABCD.

Bagilah kertas apapun yang menghampirimu pada salah satu bagian berikut:

A.Segera dilaksanakan: Jenis ini termasuk lembaran-lembaran yang tak perlu pembahasan atau hafalan tapi memerlukan keputusan segera dari anda. Jangan menyia-nyiakan waktu dan menghafal lembaran-lembarannya tapi segera ambil keputusan dan pindahkanlah pada seseorang yang pasati (sesuatu yang berarti).

B.Dipelajari kemudian dilaksanaan: ini jenis yang wajib menjadikan pelaksanaan dengan bentuknya, tapi setelah pelajaran musyawarah atau mengumpulkan informasi, peliharalah jenis khusus dan gabungkanlah pada jadwal aktivitasmu.

C.Lembaran-lembaran untuk hafalan:peliharalah kertas-kertas anda ini dalam arsip anda dan susunlah, biasanya lembaran-lembaran ini memiliki prioritas yang mendasar atau ingatan yang penting atau anda akan perlu kembali padanya minimal disela-sela tiga tahun.

Lembaran-lembaran pada tong sampah. Setiap lembarang yang termuat oleh pembagian diatasnya wajib membuangnya pada keranjang sampah tanpa ragu-ragu, jika tidak, pada anda akan menumpuk kertas yang tidak kamu perlukan